Jilin, China, Sekitaran 23 th. lantas, Yue Jin alami kecelakaan saat ia akan memotong kayu bakar di satu diantara pegunungan di propinsi Jilin.
Tanpa ada disangka, Jin mendadak jatuh ke lembah.
Luka yang dihadapi bapak satu anak ini cukup parah sampai dokter sangat terpaksa mengamputasi ke-2 kakinya.
Tidak cuma itu, luka yang dihadapi juga bikin Jin mesti kehilangan 9 jarinya. Untuk pria yang mencari nafkah dengan memercayakan tangannya, peristiwa itu tentunya bikin Jin terpuruk.
Ia terasa hidupnya telah selesai.
Permasalahan belum berhenti hingga di situ.
Tiga hari sesudah m3l4hirkan, istri Jin wafat dunia.
Jin juga mesti mengurusi putrinya seseorang diri.
Dengan tangan serta kaki yang telah tidak komplit, awalannya Jin pilih jadi pengemis, sesaat sang putri ia titipkan pada tetangga.
" Namun lama-lama saya terasa jengah mesti memohon-minta pada orang asing. Sampai pada akhirnya saya nekat memakai sisa duit tabungan saya sekitaran Rp 1, 4 juta untuk beli perkakas untuk melakukan perbaikan sepeda.
Saya juga turut sedikit kursus reparasi sepeda, " kata Jin seperti dilaporkan China News.
Dapat dipikirkan, memegang perkakas cuma dengan satu jari tentu sangat susah.
Namun, dengan penuh kegigihan serta semangat, pada akhirnya Jin punya kebiasaan mengutak-atik perkakas reparasi dengan memercayakan satu jari serta pergelangan tangannya.
Usaha Jin membawa hasil sebab saat ini ia telah mempunyai bengkel sepeda sendiri.
Dari mereparasi sepeda, Jin dapat memperoleh duit yang cukup untuk menyokong kehidupannya.
Sesaat, putri Jin telah m3nikah.
Walau pernah ditawari anaknya untuk tinggal berbarengan, namun Jin pilih untuk tinggal sendiri.
Apa yang dikerjakan Jin ini jadi v1ral di China serta sukses memberikan inspirasi jutaan orang.
Karena kegigihannya serta tidak pernah putus harapan, Jin menunjukkan keadaan badan yg tidak utuh tidak menghambat dia untuk tetaplah mengejar tujuan hidupnya.